Selangkah Lagi, Raphael Varane Jadi Pemain Baru Como 1907

Raphael Varane saat masih di Manchester United. (c) AP Photo/Dave Thompson
Raphael Varane saat masih di Manchester United. (c) AP Photo/Dave Thompson

Mantan bek Manchester United Raphael Varane tinggal selangkah lagi untuk menjadi pemain klub Serie A Como 1907.

Varane akan meninggalkan Manchester United pada musim panas 2024. Man United gagal memperbarui kontrak satu tahun dengan pemain asal Prancis itu.

Varane telah dikaitkan dengan beberapa klub. Ada yang bilang dia bisa kembali ke Spanyol untuk bergabung dengan Real Madrid.

Kemudian, dikabarkan ia mungkin melanjutkan pekerjaannya di Amerika Serikat. Rumornya, dia akan bermain bersama Lionel Messi di Inter Miami.

Varane Diincar Como

Para pemain Como 1907 pada musim 2023/2024 (c) Official X Como/@Como_1907
Para pemain Como 1907 pada musim 2023/2024 (c) Official X Como/@Como_1907

Dan kemudian sebuah klub tak terduga muncul. Inilah Como 1907 yang kembali dipromosikan ke Serie A musim 2024/2025. Como tertarik mendatangkan Varane. Upaya mereka akan berhasil. Varane bisa saja pergi ke Italia. Ia pun dikabarkan sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen Como pada akhir Juni lalu, khususnya dengan pelatih klub, Cesc Fabregas. Upaya Como kembali membuahkan hasil yang baik. Varane dikabarkan setuju bergabung dengan keluarga Hartono.

Varane Selangkah Lagi Gabung Como

Ekspresi Raphael Varane dalam laga Manchester United vs Aston Villa pada pekan ke-19 Premier League 2023/2024 di Old Trafford, Rabu (27/12/2023) dini hari WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson
Ekspresi Raphael Varane dalam laga Manchester United vs Aston Villa pada pekan ke-19 Premier League 2023/2024 di Old Trafford, Rabu (27/12/2023) dini hari WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Menurut sejumlah pemberitaan, Raphael Varane tinggal selangkah lagi bergabung dengan Como 1907. Ia hanya tinggal menandatangani kontrak. Como telah menyetujui semua dokumen kontrak. Fabrizio Romano melaporkan kisah ini.

\”RaphaĂ«l Varane di Como, kami sedang dalam perjalanan! Surat-suratnya sudah siap dan siap untuk ditandatangani.”

Mantan pemain Real Madrid dan Man United CB akan bermain di Serie A di bawah asuhan Cesc Fabregas sebagai pelatih.

Termasuk Varane yang menandatangani kontrak dua tahun hingga Juni 2026 + opsi hingga 2027. Laporan eksklusif, dikonfirmasi.

Rekrutan Baru Como 1907

Selebrasi striker AS Roma, Andrea Belotti, dalam laga kontra Salernitana di pekan ke-1 Serie A 2023/2024 (c) AP Photo/Andrew Medichini
Selebrasi striker AS Roma, Andrea Belotti, dalam laga kontra Salernitana di pekan ke-1 Serie A 2023/2024 (c) AP Photo/Andrew Medichini

Berikut rekrutan-rekrutan baru Como 1907 pada musim panas 2024 ini.

Alberto Dossena – Cagliari (Bek)

Gabriel Strefezza – Lecce (Winger)

Andrea Belotti – AS Roma (Penyerang)

Matthias Braunoder – Austria Vienna (Gelandang)

Ben Lhassino Kone – Torino (Gelandang)

Alberto Moreno – Villarreal (Bek)

Pepe Reina – Villarreal (Kiper)

Marco Cutro – Sudtirol (Bek)

Peter Kovacik – Podbrezova (Bek)

Tags:, , , , , , , ,

Biang Kerok Banyak Penduduk Miskin di Daerah Kaya Tambang

Kementerian ESDM menyebut biang kerok banyak penduduk miskin di daerah kaya tambang. Menurut mereka itu terjadi akibat penambangan ilegal. ( ANTARA FOTO/ANDRI SAPUTRA).
Kementerian ESDM menyebut biang kerok banyak penduduk miskin di daerah kaya tambang. Menurut mereka itu terjadi akibat penambangan ilegal. ( ANTARA FOTO/ANDRI SAPUTRA).

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkap kenyataan menyedihkan; Banyak orang miskin tinggal di tempat saya mempunyai orang kaya.

Staf Ahli Menteri ESDM Bidang Perencanaan Strategis Muhammad Idris Froyoto Sihite mengungkap anomali tersebut dalam diskusi belum lama ini. Dia mencontohkan apa yang terjadi di Sumsel.

Hasil diskusi antara Kementerian ESDM dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), terdapat anomali pengelolaan sumber daya alam di sejumlah daerah di Indonesia. â€śMasyarakat yang tinggal di daerah kaya sumber daya alam memiliki tingkat kemiskinan yang tinggi, termasuk di wilayah Sumsel,” ujarnya, dikutip dari situs ESDM, Minggu (21/7).

Kementeriannya Belum Punya Unit Khusus Yang Membidangi

Khusus di Sumsel, ia mengatakan wilayah tersebut memiliki cadangan batu bara terbesar kedua di Indonesia yakni sebesar 9,3 miliar ton. Kemudian, produksinya pada tahun 2023 mencapai 104,68 juta ton dan memperoleh pendapatan negara sebesar Rp9,898 triliun. 

Sumsel belum berhasil mengurangi kemiskinan karena penambangan liar terbanyak di Indonesia, tanpa lembaga penegak hukum khusus seperti KLHK.

Oleh karena itu, Sihite menekankan perlunya kerja sama dengan penegak hukum (APH). Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam menyatakan pengelolaan sumber daya alam (NRM) harus membawa kesejahteraan bagi masyarakat. Selain itu, terjadi pemulihan ekonomi di wilayah sekitarnya, yang tidak hanya terkena dampak negatif pertambangan. 

Wakil Menteri ESDM Arifin Tasrif menekankan pentingnya upaya mengakhiri krisis ini. Ia mengatakan, harus ada upaya berkelanjutan dari berbagai pihak, yakni pemerintah, pelaku ekonomi, masyarakat, dan dunia pendidikan.

“Tugas kita bersama untuk mengatasi permasalahan ini adalah mengelola sumber daya alam sesuai dengan tujuan Pasal 33 UU 1945, yaitu meningkatkan kesejahteraan rakyat,” jelas Sihite. Senada, Sekretaris Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (Sesditjen Minerba) Kementerian ESDM Siti Sumilah Rita Susilawati menyindir kecepatan komunikasi antar aktor politik. 

Harapannya, pengelolaan mineral, batubara, migas di Indonesia dapat berjalan secara transparan dan berkeadilan. Rita menegaskan, “Hukum harus selalu ditegakkan dan pengawasan harus dilakukan dengan baik.

Tags:, ,

Berkah Terusir dari RI, Pria Sukabumi Sukses Jadi Raja Hotel Dunia

Ada banyak orang Indonesia yang sukses di kancah internasional, salah satunya adalah pria bernama Adrian Willem Ban Kwie Lauw-Zecha alias Adrian Zecha. Ia merupakan orang di balik jaringan hotel ‘Aman Resort’ terkenal dengan kemewahannya di seluruh penjuru dunia.

Pria asal Sukabumi ini mendirikan Aman Resort pada 1988 dan kini sudah beroperasi di 20 negara. Saat ini, CEO Aman adalah warga Rusia bernama Vladislav Doronin.

Namun, jauh sebelum dikuasai oleh Doronin, Aman Group didirikan oleh Adrian Zecha.

Awal Mula

Adrian Zecha lahir di Sukabumi pada 1933. Dia tumbuh besar di keluarga Tionghoa terhormat, juga kaya raya. Mely Tan dalam ‘The Chinese of Sukabumi’ (1963) menyebut, keluarganya dikenal sebagai ‘cabang atas’ yang merujuk pada keluarga Tionghoa tajir melintir dan sukses di Indonesia.

Bapaknya, William Lauw-Zecha, adalah orang Indonesia pertama yang lulus dari Lowa University di Amerika Serikat (AS) pada 1923. Sedangkan, saudara-saudaranya sukses menempati jabatan tertinggi di pemerintahan masa kolonial.

Dari keistimewaan itu tak heran kalau kehidupan Adrian mendapat banyak kemudahan. Dia tercatat pernah kuliah di Pennsylvania sekitar 1950-an.

Namun, kedudukan keluarganya di Indonesia yang terhormat hancur pada tahun 1956-1957 silam.

Pada saat itu, Presiden Soekarno melakukan nasionalisasi perusahaan-perusahaan swasta di Indonesia. Nasionalisasi itu dibarengi pula oleh meningkatkan sentimen terhadap warga non-Indonesia.

Akibatnya bisnis keluarga Zecha terpaksa diambil negara. Mereka sekeluarga juga harus angkat kaki dan bermukim di Singapura.

Beruntung, pada kejadian itu Adrian masih berada di AS karena dia lanjut kerja sebagai jurnalis di Time. Jauh sebelum bisnis hotel pada 1988, Adrian menjalani karir sebagai jurnalis wisata di berbagai media.

Menjadi jurnalis wisata membuatnya bisa berkeliling dunia, dari satu tempat wisata ke tempat lain. Karena inilah minatnya tumbuh di bidang wisata dan perhotelan.

Bisnis Hotel

Martin Roll dalam ‘Asian Brand Strategy’ (2015) memaparkan persentuhan pertama Adrian dengan bisnis hotel terjadi pada 1972. Saat itu dia turut membangun Regent International Hotels sebelum akhirnya mendirikan hotel sendiri pada 1988.

Cerita pendirian hotel sendiri olehnya pun terbilang menarik. Pendirian itu disebabkan karena Adrian tidak suka dengan konsep hotel saat itu di dunia, yang menawarkan ruangan besar dengan tingkat kelas berbeda. Baginya, konsep seperti ini mengharuskan hotel berdiri dengan bangunan besar dan menutupi keindahan lokasi wisatanya.

Alhasil, dia ingin membangun hotel berkonsep berbeda: eksklusif dan kecil, hanya ada 50 kamar saja. Bentuk yang kecil ini membuat lokasi wisata di daerah terpencil bisa memiliki hotel.

Wujud nyata dari konsep ini dilakukan di Phuket, Thailand. Dia bersama temannya, Anil Thadani, patungan dan membangun hotel disana dengan biaya US$ 4 juta.

Pada Desember 1987, hotel itu selesai dibangun dan diberi nama Amanpuri. Sesuai namanya “Aman” diambil dari Bahasa Sansekerta, berarti “Damai”. Dia ingin hotel yang dibangunnya memberi rasa damai kepada para pengunjung.

Berdasarkan filosofi pendiriannya, Amanpuri memiliki kurang dari 50 kamar yang bertujuan untuk menjaga eksklusif pada para pengunjung. Jadi, makin sedikit kamar yang ada, Adrian memang pelayanan yang diberikan akan maksimal, sehingga akan menyenangkan pengunjung. Ini berbeda dengan hotel lain yang kurang memperhatikan pelayanan jumlah kamar yang banyak.

Dengan strategi seperti itu, Adrian dan Aman sukses memberikan pengalaman berbeda kepada tamu, yang membuatnya makin terkenal. Selain karena itu, kesuksesan ini disebabkan oleh kepiawaian Aman yang mampu mencari lokasi di tempat wisata terpencil.

Jadi, begitu ada lokasi wisata terpencil, Adrian langsung memilih dan mendirikan Aman.

Kini, Hotel Aman telah menjelma jadi salah satu perusahaan perhotelan terbesar di dunia. Jika Anda melihat nama hotel memiliki nama depan “Aman”, seperti Amanjiwo, Amanpuri, Amankila, dan lainnya, maka itu berada di bawah naungan Aman Group yang didirikan pria asal Sukabumi itu.